Dinas Perhubungan Lingga Abaikan Keselamatan Penumpang

DAIK,BN:Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga dituding kurang serius dalam melakukan pelayanan pada masyarakat, salah satunya terhadap sarana transportasi yang ada saat ini khususnya transportasi laut, hal ini di karenakan hingga saat ini pemerintah melalui Dinas terkait belum melakukan penertiban terhadap speed baot yang melayani rute Dabo-Daek yang hingga kini belum memikirkan keselamatan bagi para penumpang yang ada, hal ini di sampaikan Mardian alias Atak saat mendatangi dapur redaksi POSMETRO belum lama ini.

   Menurut Atak sejumlah speed yang ada saat ini hingga kini belum membekali diri dengan baju pelampung kalaupun ada jumlah baju pelampung yang di miliki speed yang melayani rute Dabo-Daek jumlahnya kurang memadai karena jumlah penumpang jauh lebih besar dari pada baju pelampung yang ada saat ini, oleh sebab itu Atak meminta pada Dinas dan Instansi terkait untuk dapat menertibkan speed dan pengusaha atau pemilik speed tersebut, sebab berdasrkan aturan yang ada bagi speed atau sarana laut yang melayani rute selat atau antar pulau harus memperhatikan keselamatan para penumpang yang ada.''Coba kalau terjadi musibah, lalu siapa yang akan di salahkan, pasti semuanya saling lempar tanggungjawab,''tegas Atak.

   Selain minim atau tidak adanya baju pelampung Atak juga menyorotin tentang ticket penumpang yang hingga kini tidak ada atau tidak pernah di berikan pada penumpang, padahal dengan ongkos Rp 30 ribu tersebut seharusnya sudah dilakukan pemungutan pajak bagi para pengusaha speed sehingga dapat menghasilkan bagi daerah, selama ini terang Atak para penumpang hanya membayar uang tanpa mendapatkan bukti pembayaran bahkan tidak adanya asuransi di kawatirkan apabila terjadi sesuatu di kemudian hari siapa yang akan si salahkan.''Kuncinya sekarang pemerintah harus tegas, jangan hanya diam sammbil menunggu musibah terjadi baru sibuk cari kambing hitam,''imbuh Atak.(oni/dly) Sumber: posmetrobatam.com