BATAM, IB: Kedatangan pasangan kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri ke beberapa untuk bersosialisasi, ternyata juga bakal dijadikan sebagai ajang curhat-curhatan dan menyampaikan keluhan tentang berbagai hal. Ini seperti apa yang bakal disampaikan warga Kavling Sagulung Baru (Saguba) saat akan bertemu dengan HM Sani, sesuai dengan jadwal yang juga akan ditentukan selanjutnya. Sebelumnya, warga Kavling Seilekop juga mengeluhkan air bersih dari ATB yang juga tidak kunjung masuk ke daerah mereka tersebut. Sementara pipa ATB tersebut sudah terpasang sejak tiga tahun lalu.
Ini diungkapkan oleh DM Chandra Ketua Presidium Barisan Usung Sani-Soeryo Untuk Rakyat (BUSUR) saat ditemui POSMETRO, Minggu kemaren. Menurut Chandra, meski jadwal kunjungan HM Sani- Soeryo ke kavling tersebut masih akan diatur, karena Pak Sani masih sibuk di luar Batam, namun antusias warga untuk bertemu HM Sani cukup besar dan mereka menyampaikan hal itu kepada tim pemenangan HM Sani-Soerya Respationo tersebut. Tim yang datang tersebut, selain BUSUR, juga ikut Roda Kendaraan Transportasi Sani-Soerya (ROKETS) dan bertemu dengan perangkat warga dan tokoh masyarakat setempat.
''Apalagi di daerah tersebut terdapat 17 RW dengan jumlah penduduk lebih dari 18 ribu jiwa dan kebanyakan dari warga baru bisa menikmati air ATB pada pukul 01.00 dinihari. Dengan begitu, akan membuat warga Saguba tersebut, meronda demi menunggu air ATB itu mengalir. Selain itu, mereka juga meminta adanya perhatian dari pemerintah nantinya, untuk memperhatikan daerah mereka yang sedikit tertinggal dari sarana dan prasarana yang ada,'' ujar Chandra.
Warga Saguba ini, lanjut Chandra, sebelumnya juga sudah bosan dengan janji-janji yang diberikan pejabat maupun kandidat yang datang ke daerah itu. Melihat respon dari warga, dua tim yang datang ke Saguba ke lokasi jadi bersemangat untuk segera mempertemukan warga Saguba dan sekitarnya itu dengan HM Sani.
Rusli, salah seorang warga Saguba yang ditemui POSMETRO mengatakan bahwa, apa yang selama ini dijanjikan para pejabat, caleg yang datang berkampanye, sampai sekarang tidak ada realisasinya. Begitu juga dengan penjelasan PT ATB yang hingga saat ini tidak ada jalan keluarnya.
''Yang jelas saat ini warga Saguba masih harus begadang dan sangat mendukung pasangan HM Sani-Soerya Respationo menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri dengan harapan nantinya bisa merobah keadaan dengan kebijakan bisa mengalirkan air ATB pada siang hari ke daerah Saguba tersebut,'' ujar Rusli.(dia) Sumber: Posmetrobatam.com
0 comments:
Posting Komentar