Alat Ukur Emisi sanggup diciptakan seorang Designer

Di New York seorang designer dan artis di AS, Karolina Sobecka, menciptakan sebuah alat sederhana untuk mengetes kadar emisi atau gas buang karbon kendaraan.

Sistemnya dibuat dari dua alat, yakni karton bergambar awan dilengkapi lampu yang dipasang pada knalpot mobil, dan iPhone app yang diletakkan di dasboard mobil untuk memonitor emisi atau gas buang mobil.

Cara kerjanya, karton yang dibuat khusus itu akan mengirim sinyal kadar gas karbon yang keluar dari knalpot ke iPhone. Semakin banyak gas karbon yang keluar, maka warna karton akan berubah dari hijau ke kuning dan merah, sehingga pengendara atau setiap orang yang berada di dekat mobil bisa mengetahui seberapa berat polusi yang ditimbulkan.

Warna hijau mengindikasikan emisi yang rendah, yakni di bawah 0,2 lb CO2/min. Artinya mobil tersebut membakar BBM dengan efisien.

Warna kuning mengindikasikan tingkat kandungan karbon pada level sedang, yakni 1,2 lb atau lebih CO2/min.

Jika pedal gas makin ditekan, maka perubahan warna itu akan semakin terlihat jelas, apakah tetap hijau atau berubah menjadi kuning, oranye dan merah.

Konsep alat yang disebut Puff ini relatif sederhana dan bisa diterapkan oleh siapa saja. Alat karton itupun bisa dibongkar pasang dengan mudah. (autoevolution/MLA/Dly) Sumber: Liputan6.com